Detail Berita

Lombok Timur-SMAN 1 Terara dalam rangka kegiatan silaturrahmi dan sosialisasi program sekolah  ke pada wali murid kelas X tahun pelajaran 2024-2025 digelar kamis,(1/08) kemarin. Kegiatan ini berlangsung dimushalla mulai pada pukul 09.30 Wita.. Ahmad Suhamdi, S.H., selaku kepala sekolah SMAN 1 Terara dalam kegiatan silaturrahmi dan sosialisasi program sekolah didampingi langsung oleh  H. Muhmmad Thyaib, S.Pd.,wakil kepala sekolah bidang hubungan Masyarakat ( Humas) Lalu Irpahlan, S.Pd., wakil kepala sekolah bidang kurikulum.  Drs. H. Abdul Waris, selaku guru pendidikan agama, Baiq Tanti Yuliani, S.Pd., selaku guru bimbingan konseling, dan dua orang selaku koordinator program projek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) SMAN 1 Terara yakni Endang Karniwati,S.Pd.,dan Musmuliadi, S.Pd. Jumat, ( 2/08)

Kegiatan silaturrahmi dan sosialisasi program SMAN 1 Terara ini kepada wali murid kelas X memiliki tujuan agar wali murid mengetahui program sekolah yang harus diikuti oleh putra putrinya yang telah diterima sebagai peserta didik SMAN 1 Terara tahun pelajaran 2024-2025. Hal tersebut, sehubungan dengan program sekolah dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka.

H. Lalu Muhammad Thayib membuka kegiatan silaturrahmi dan sosialisasi program sekolah yang mestinya harus diketahui oleh wali murid kelas X. Wakil kepala sekolah bidang hubungan masyarakat ini menyampaikan ucapan terima kasih sebanyak-banyaknya kepada wali murid yang sudah berkenan hadir. Tidak hanya itu, dia menyampaikan kata maaf  kepada wali murid apa bila ada kekurangan dalam  kegiatan ini mulai dari awal sampai akhir acara.

Ahmad Suhamdi, S.H., sebagai kepala sekolah SMAN 1 Terara dalam mengawali sambutnya menyampaikan ucapan mohon maaf atas keterlambatan untuk mengundang bapak/ibu wali murid kelas X dalam kegitan silaturrahmi dan sosialisasi program sekolah.

Lanjut, Ahmad Suhamdi diawal sambutanya menyampaikan  tentang banyaknya peserta didik yang ingin bersekolah di SMAN 1 Terara ini, setelah melihat jumlah pendaftar baik melalui jalur afirmasi atau perpindahan, jalur prestasi, dan jalur zonasi. Bagi bapak/ ibu wali murid yang sudah diterima anaknya di SMAN 1 Terara ini sangat-sangat bersyukur. Karena banyak anak-anak kita yang sudah melakukan pendaftaran salah satunya melalui jalur zonasi yang bisa dikatakan paling banyak pendaftar, banyak yang tidak diterima, jalur zonasi ini berkenaan dengan jarak rumah yang sangat jauh dari sekolah.

Disamping itu, Ahmad Suhamdi memberikan penguatan kepada walid murid menyatakan “Kami mohon kepada bapak/ibu yang anaknya masuk di SMAN 1 Terara  untuk mengontrol anak-anak kita untuk tetap bersekolah.  Mulai di tahun pelajaran 2024-2025 ini aturan-aturan semakin kami perketat untuk anak-anak kita. Apa bila ada anak-anak kita tidak masuk sekolah selama tiga hari berturut-turut dalam satu bulan tanpa ada keterangan, maka akan di berikan konsekuensi. Oleh karena itu, kami mohon kepada bapak/ibu wali murid anaknya yang sudah diterima  untuk tetap mengontrol anak-anak kita. terutama di malam hari. kebanyakan anak-naka kita terlalu banyak di depan teknologi. Sehingga, manakala anak-anak kita terlambat bangun, pada akhirnya tidak masuk sekolah karena terlambat bangun.

Tidak hanya itu, sebagai akhir sambutnya Ahmad Suhamdi menyoroti peserta didik SMAN 1 Terara yang lulus tahun kemarin di berbagai universitas melalui jalur SNBT sebanyak 31 orang. Salah satunya peserta didik yang lulus di Universitas Indonesia. Oleh karena itu, apa yang saya sampaikan tadi itu sehubungan dengan prestasi anak-anak kita di SMAN 1 Terara ini, mudah-mudahan semakin meningkat setiap tahunnya. Program sekolah banyak sekali yang harus diikuti oleh anak-anak kita dalam proses belajar baik intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Saya berharap kepada bapak/ibu wali murid untuk menyarankan anak-anak kita untuk mengikuti program sekolah di bidang ekstrakurikuler juga.  Karena, kegiatan ekstrakurikuler ini tempat meyalurkan bakat dan minat anak-anak kita, hal hasilnya sudah banyak anak-anak kita menorehkan prestasi, mulai dari tingkat kabupaten, tingkat provinsi, bahkan sampai tingkat Nasional. Pada tahun ini, ada anak kita yang akan berkompitisi kembali ketingkat nasional setelah menjadi juara satu pada bidang lomba komik digital di tingkat Provinsi pada ajang Festival dan Lomba Seni Siswa  Nasional tahun 2024  ( FLS2N 2024). Tutupnya.

Sementara, wakil kepala sekolah bidang kurikulum Lalu Irpahlan, S.Pd., menyampaikan tentang kurikulum Merdeka sebagai mana memberikan pelayanan dalam proses belajar kepada peserta didik kita. bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada wali murid kelas X yang anaknya baru diterima di SMAN 1 Terara ini tentang pembelajaran kurikulum merdeka belajar.

Lalu Irpahlan memaparkan tentang perbedaan kurikulum K13 dan kurikulum merdeka yang sudah diimplementasikan di SMAN 1 Terara. Dalam paparnya tentang kurikulum merdeka. Lalu Irpahlan mengatakan, dalam proses pembelajaran peserta didik kita  mengikuti pembelajaran intrakurikuler dan kokurikuler. Dimana pembelajaran intrakurikuler merupakan proses belajar mengajar yang dilakukan sesuai kurikulum yang berlaku. Kegiatan ini dapat juga dikatakan sebagai kegiatan yang paling pokok atau utama di sekolah. sementara, kokurikuler  kegiatan di sekolah yang dilakukan oleh peserta didik untuk menguatkan, memperdalam, atau sebagai pengayaan mata pelajaran yang sudah dipelajari dalam kegiatan intrakurikuler. Kegiatan ini dilaksanakan untuk mengoptimalkan penguatan pendidikan karakter pada peserta didik. Selanjutnya, dalam memperkuat apa yang disampaikan oleh wakil kepala sekolah bidang kurikulum, setelah memaparkan tentang kurikulum merdeka dihadapan wali murid kelas X.

Selaku koordinator program projek penguatan profil pelajar Pancasila ( P5) SMAN 1 Terara, Endang Karniwati, S.Pd., mengatakan  “Ada tiga program sekolah terdiri dari Intrakurikuler,  ekstrskurikuler.  dan kokurikuler. Jadi, dalam kurikulum merdeka ciri khasnya adalah projek penguatan profil pelajar Pancasila ( P5). Dimana, P5 ini terdiri dari 6 dimensi diantara; pertama Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan Berahlak Mulia. Kedua, Berkebinekaan Global. Ketiga, Bergontong-royong. Empat. Mandiri. Kelima, Bernalar Keritis. paparanya, Endang Karniwati

Tidak hanya itu, dalam memberikan pemahaman kepada wali murid kelas X tentang P5 Endang Karniwati, menyoroti  tiga tema yang telah diimplementasikan dalam proses pembelajaran P5 tahun kemarin yakni tema  “gaya hidup berkelanjutan”. Tema kedua” suara demokrasi, dan tema ketiga “ kewirausahaan”

Dari ketiga tema di atas yang telah diimplementasikan dalam P5. Endang Karniwati, memaparkan salah satu topik dari ketiga tema tersebut  sebagai penutup penyampaiannya yakni tentang topik “ Sampahku Tanggung Jawabku” bagian dari tema gaya hidup berkelanjutan. Dalam penerapan topik ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran peserta didik untuk tidak membuang sampah sembarangan. Tutupnya.

Kegiatan silaturrahmi dan sosialisasi program SMAN 1 Terara kepada wali murid kelas X berlangsung kurang lebih tiga jam.Bapak/ibu wali murid sejak mulai acara begitu semangat dalam mendengarkan hal-hal yang disampaikan terkait dengan program sekolah yang harus diikuti oleh putra-putrinya selama belajaran di SMAN 1 Terara.